SUDAH SIAPKAH KITA
MATI ?
Assalamu’alaikum
Wr. Wb
Sahabat, mari sejenak kita
merenungkan tentang dahsyatnya kematian. Apakah kita sering melihat orang yang
telah menemui ajalnya dan pernah membayangkan betapa sakitnya sakaratul maut
itu. Bahkan Rasul Allah Swt, Nabi Muhammad SAW amat sangat Kesakitan saat akan
dicabut nyawanya oleh Malaikat Izrail. Bahkan Rasulullah SAW pernah berkata
kepada tuhannya “ Ya Allah, dahsyatnya sakaratul maut ini, timpakan saya siksa
maut ini kepadaku jangan kepada umatku”.
Kematian
juga merupakan akhir dari kehidupan kita selam hidup didunia ini, seperti yang
telah dijelaskan dalam surat Al-Haaqqa ayat 27 yang artinya “Wahai kiranya
kematian itu yang menyelesaikan segala sesuatu”. Kita harus meninggalkan segala
sesuatu yang kita miliki selama di dunia ini seperti keluarga dan harta yang
kita miliki. Dan itu semua yang kita milik tidak akan berguna nantinya selain
tabungan amal sholeh kita. Lalu, “Sudah siapkah kita meninggalkan dunia ini,
dengan amal yang cukup ?”. mungkin pertanyaan ini yang sering muncul di pikiran
kita apakah nantinya kita bisa berkumpul dengan para nabi atau wali atau malah
sebaliknya kita akan bertemu dengan manusia dan binatang yang bermnacam-macam
bentuk rupa
Tapi, jika
kita bandingkan antara pahala dan dosa kita, mungkin lebih banyak dosa yang
kita miliki dan belum tentu kita mampu menebus semua dosa yang pernah kita
lakukan kecuali bertaubat nasuha. Karena mungkin selama ini kita lebih mengejar
dunia dan menghiraukan kehidupan sesungguhnya yaitu kehidupan di akherat kelak.
Jika setiap hidupnya Rasulullah SAW selalu beristighfar 100 kali dali sehari,
dan selalu menyebut nama Allah dalam setiap nafasnya. “Lalu berapa yang kita
ucapkan ?”.
Ayolah sahabat
mari kita memperbanyak amal sholeh kita, kita tidak tahu kapan sakaratul maut
akan menjemput kita dan kita pun tidak akan bisa untuk mengelaknya lagi,
seperti yang telah dijelaskan dalam surah al Munafiqoon ayat 11 yang artinya “Dan
Allah sekali-kali tidak akan menangguhkan (kematian) seseorang apabila telah
datang waktu kematiannya. Dan Allah maha mengenal apa yang kamu kerjakan”.
Semoga
dengan tulisan artikel singkat ini pembaca bisa terketuk hatinya agar lebih
mendalami ilmu agama agar kita selalu mendapatkan cinta dan kasih Allah SWT. Dan
yang lebih penting mengingat kematian karena kehidupan didunia ini tidak ada
yang kekal dan abadi kecuali Allah SWT.
Wassalamu alaikum Wr. Wb
No comments:
Post a Comment